Selasa, 17 Mei 2016

AHM Memberi Edukasi Lingkungan Hidup Pada Siswa SMA

Memperingati hari Ozon Internasional, PT Astra Honda Motor (AHM) melakukan kegiatan edukasi mengenai kepedulian terhadap lingkungan hidup. Edukasi ini diberikan kepada siswa Sekolah Satu Hati yang terdiri dari 12 sekolah binaan AHM.

Sejumlah 125 orang siswa yang ikut serta dalam program Sekolah Satu Hati tersebut diajak mengenal dan memahami lebih dalam proses produksi maupun produk sepeda motor Honda yang ramah lingkungan. Adapun sekolah yang terlibat dalam program ini adalah SMAN 13 Jakarta Utara, SMAN 18 Jakarta Utara, SMAN 40 Jakarta Utara, SMAN 41 Jakarta Utara, SMAN 52 jakarta Utara, SMAN 72 Jakarta Utara, SMAN 75 Jakarta Utara, SMAN 80 Jakarta Utara, SMAN 110 Jakarta Utara, SMK Hang Tuah 1 Jakarta Utara, SMK Mitra industri Cikarang, dan SMP Hang Tuah 3 Jakarta.

"AHM terus berupaya mewujudkan komitmennya dalam upaya mengurangi produksi dan pemakaian bahan perusak Ozon dengan terlibat aktif berkontribusi menumbuh kembangkan kepedulian masyarakat terhadap kelestarian lapisan ozon sebagai perisai bumi," ujar Deputy Head of Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin.Selengkapnya silahkan klik disini

sekarang Indonesia Melalukan Konservasi Lingkungan dalam ASEAN

Membuat perubahan tidak melulu hal yang besar, justru perubahan besar berasal dari hal-hal yang kecil. Hal inilah yang saya dapatkan dari ASEAN Youth Volunteer Programme yang saya ikuti ini," ujar Andreas Nathius.

Alumnus Manajemen Universitas Indonesia ini merupakan salah satu delegasi dalam ASEAN Youth Eco-Leaders yang berkumpul bersama 99 pemuda dari negara-negara ASEAN lainnya selama lima minggu. Program intensif ini bertujuan untuk menghasilkan pemimpin muda berwawasan lingkungan ketika mereka terjun di masyarakat. Kesuksesan program ini karena adanya dukungan dan kerjasama dari U.S. Agency for International Development (USAID), ASEAN Secretariat dan Ministry of Youth and Sports Malaysia.
Program yang diinisiasi oleh Asia Engage – Universiti Kebangsaan Malaysia ini diikuti oleh 98 pemuda dari 10 negara ASEAN. Eco-leaders, sebutan bagi para peserta program ini berasal dari latar belakang pendidikan dan social yang berbeda. Program yang berlangsung sejak 15 Agustus – 21 September 2013 mengikutsertakan mahasiswa-mahasiswa di tingkat S1, S2, dan bahkan S3 yang mampu belajar mengenai konservasi lingkungan hidup dan sebagian merupakan professional worker yang lebih melihat pada implementasi kebijakan lingkungan hidup yang mereka hadapi di negara masing-masing.

Mengapa memilih pemuda sebagai sasaran program ini? Dengan range usia 18-30 tahun, para pemuda memiliki sifat idealis dan kritis terhadap tantangan transformasi lingkungan hidup. Eco-leaders inilah yang diharapkan mampu untuk memberikan dampak positif bagi tantangan lingkungan hidup yang sedang melanda Negara mereka.

Senin, 16 Mei 2016

pembangunan Proyek baru Tanjung Priok menunggu Izin Amdal

Pelabuhan Indonesia menyatakan pembangunan terminal Kalibaru atau 'New Tanjung Priok' masih menunggu izin Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) dari Kementerian Lingkungan Hidup.

Padahal pembangunan proyek ini sudah direncanakan sekitar 2 tahun lalu.  "Sampai sekarang belum keluar izin Amdal-nya, pengajuan perizinannya sudah dilakukan sejak Agustus 2012," ujar Dirut PT Pengembangan Pelabuhan Indonesia Dany Rusli, Kamis (20/12/2012).

Dani berharap izin Amdal dari Kementerian Lingkungan Hidup sudah dapat diperoleh perusahaan pada paling lambat. selengkapnya silahkan klik disini

Indonesia menjadi negara penghasil emisi karbon tertinggi

tentang perubahan emisi karbon selama 160 tahun terakhir dan peringkat negara-negara penghasil emisi karbon yang menempatkan Indonesia di posisi keenam negara penghasil karbon terbesar di dunia.
https://alamendah.files.wordpress.com/2014/10/negara-penghasil-co2-2011.jpg?w=800
Ini daftar 10 negara penghasil karbon terbesar di dunia
  1. China : 10,26 miliar ton
  2. US : 6,135 miliar ton
  3. EU : 4,263 miliar ton
  4. India : 2,358 miliar ton
  5. Rusia : 2,217 miliar ton
  6. Indonesia : 2,053 miliar ton
  7. Brazil : 1,419 miliar ton
  8. Jepang : 1,17 miliar ton
  9. Canada : 847 million tons
  10. Jerman : 806 million tons

ini dampak dari pencemaran air oleh limbah pemukiman

sepertinya menjadi salah satu sumber utama dan penyebab pencemaran air yang memberikan dampak paling kentara terutama pada masyarakat perkotaan di Indonesia.
Limbah pemukiman (rumah tangga) yang menjadi salah satu penyebab pencemaran air diakibatkan oleh aktivitas manusia itu sendiri. Dan pada akhirnya pencemaran air ini juga memberikan dampak dan akibat merugikan bagi manusia itu pula.https://alamendah.files.wordpress.com/2010/09/eceng-gondok-eichhornia-crassipes.jpg
pencemaran air merupakan suatu perubahan keadaan tempat penampungan air yang mengakibatkan menurunnya kualitas air sehingga air tidak dapat dipergunakan lagi sesuai peruntukannya. Perubahan ini diakibatkan oleh aktivitas manusia.

masalah pencemaran lingkungan di Indonesia

Daftar masalah pencemaran lingkungan tersebut merupakan hasil program Jurnalisme Warga untuk Lingkungan (JARING) yang diinisiasi Greenpeace Indonesia. JARING sendiri merupakan sebuah program untuk mewadahi aspirasi masyarakat terkait masalah lingkungan.
Permasalahan lingkungan di Indonesia ternyata menjadi perhatian serius bagi mamsyarakat. Terbukti dengan antusiasme warga dalam melaporkan berbagai masalah lingkungan yang meliputi isu hutan sungai, laut, limbah, sampah, serta iklim dan energi. Hasilnya, dapat diketahui berbagai masalah lingkungan yang menjadi fokus perhatian sebagain besar masyarakat Indonesia.

Salah Satu Faktor Kerusakan pada sektor hutan mengakibatkan lingkungan yang kurang bersih






Kerusakan lingkungan

 Kerusakan lingkungan ini salah satunya penebangan hutan yang secara liar bisa mengakibatkan
    polusi udara yang semakin meningkat kurangnya udara bersih akibat hutan yang semekin habis
Dampak yang diakibatkan oleh penebangan hutan yang secara liar ini sangat besar. akan semakin menyempit dan apabila tidak diatasi lama kelamaan daerah-daerah yang permukaannya rendah akan tercemar polusi udara.akibat hutan yang selama ini rindang menjadi rusak.

Peningkatan Abrasi pantai di Indonesia

Telah mencapai tingkat yang mengkhawatirkan. Sedikitnya 40 prosen dari 81 ribu km pantai di Indonesia, rusak akibat abrasi. Dalam beberapa tahun terakhir, garis pantai di beberapa daerah di Indonesia mengalami penyempitan yang cukup memprihatinkan. Abrasi yang terjadi mampu menenggelamkan daratan antara 2 hingga 10 meter pertahun dan kondisi ini sangat memperihatinkan bagi saya, tentunya juga bagi sahabat-sahabat semua.
abrasi pantai
Dampak yang diakibatkan oleh abrasi ini sangat besar. Garis pantai akan semakin menyempit dan apabila tidak diatasi lama kelamaan daerah-daerah yang permukaannya rendah akan tenggelam. Pantai yang indah dan menjadi tujuan wisata menjadi rusak. Pemukiman warga dan tambak tergerus hingga menjadi laut. Tidak sedikit warga di pesisir pantai yang telah direlokasi gara-gara abrasi pantai ini. Abrasi pantai juga berpotensi menenggelamkan beberapa pulau kecil di perairan Indonesia.

Semakin besar peningkatan kerusakan pada sektor hutan di indonesia

Rangkaian gambar ini merupakan hasil foto udara yang dilakukan oleh Greenpeace  Menurut Greenpeace, kerusakan hutan ini dilakukan untuk pembukaan lahan kelapa sawit yang dilakukan oleh anak anak perusahaan dari PT Sinar Mas Group di Kalimantan

 gambar-foto-kerusakan-hutan-7



di Indonesia yang mencapai 1,17 juta hektar pertahun. Bahkan menurut State of the World’s Forests \ yang dikeluarkan The UN Food & Agriculture Organization (FAO) angka kerusakan hutan Indonesia mencapai 1,8 juta hektar/tahun. Akibatnya, dari 133 juta ha luas hutan Indonesia, hanya 23 % saja yang masih berupa hutan primer dan terbebas dari kerusakan.

Citarum Salah Satu sungai paling tercemar di dunia

Anugerah’ untuk Sungai Citarum, Jawa Barat, Indonesia sebagai sungai paling tercemar di bumi ini semakin melengkapi berbagai rekor buruk yang pernah diterima Indonesia sebelumnya seperti kota dengan polusi udara terparah dan negara dengan laju deforestasi hutan tertinggi. https://alamendah.files.wordpress.com/2010/09/sungai-citarum-1.jpg
Selain Citarum yang dinilai sebagai sungai paling tercemar, situs ini juga menasbihkan 8 tempat lainnya yang meliputi Linfen (Cina) sebagai kota paling tercemar di bumi, Los Angeles sebagai kota dengan pencemaran ozon terparah, Delta Niger (Nigera) sebagai lokasi paling tercemar minyak di dunia, Greater London (Inggris) sebagai lokasi dengan polusi udara terburuk di dunia.

Sekarang Indonesia merupakan salah satu negara yang paling rawan bencana alam

di dunia demikian menurut United Nations International Stategy for Disaster Reduction (UNISDR; Badan PBB untuk Strategi Internasional Pengurangan Risiko Bencana). Berbagai bencana alam mulai gempa bumi, tsunami, letusan gunung berapi, banjir, tanah longsor, kekeringan, dan kebakaran hutan
Bahkan untuk beberapa jenis bencana alam, Indonesia menduduki peringkat pertama dalam paparan terhadap penduduk atau jumlah manusia yang menjadi korban meninggal akibat bencana alam. Inilah yang menasbihkan Bencana banjir bandang
Dari berbagai jenis bencana alam, United Nations International Stategy for Disaster Reduction (UNISDR) merangking jumlah korban pada 6 jenis bencana alam yang meliputi tsunami, tanah longsor, gempa bumi, angin topan, dan kekeringan.
Dan dari keenam jenistersebut, Indonesia menduduki peringkat pertama pada dua bencana alam yakni tsunami dan tanah longsor, peringkat ketiga pada gempa bumi, dan peringkat keenam pada banjir. Hanya di dua bencana alam yakni kekeringan dan angin topan, Indonesia ‘absen’.

Salah Satu Penyebab Pencemaran air di Indonesia

https://alamendah.files.wordpress.com/2010/08/pencemaran-air-sungai.jpg?w=266&h=400  saat ini semakin memprihatinkan. Pencemaran air dapat diartikan sebagai suatu perubahan keadaan di suatu tempat penampungan air seperti danau, sungai, lautan dan air tanah akibat aktivitas manusia. Perubahan ini mengakibatkan menurunnya kualitas air hingga ke tingkat yang membahayakan sehingga air tidak bisa digunakan sesuai peruntukannya. Fenomena alam seperti gunung berapi, badai, gempa bumi dll juga mengakibatkan perubahan terhadap kualitas air, tapi dalam pengertian ini tidak dianggap sebagai pencemaran.akibat banyaknya masyarakat yang membuang sampah di sungai laut dan danau

Hukum Lingkungan Harus Disinkronkan Sesuai Zaman

Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK menyambut baik upaya Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAK) serta komitmen dari sejumlah kementerian terkait dalam memperbaharui hukum sumber daya alam (SDA) dan lingkungan hidup (LH) yang sesuai dengan perkembangan zaman.

"Baru kita saksikan satu tekad atau deklarasi untuk mengubah, membaharui atau mensinkronkan hukum-hukum kita yang menyangkut tentang lingkungan dan sumber daya alam," ujar JK di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (3/3/2015).

Menurut JK, hukum memang bersifat dinamis, di mana dapat berubah setiap saat karena pengaruh dari perkembangan teknologi, ekonomi, dan zaman. "Hukum itu bukan Alquran dan Injil. Karena itu hukum selalu berubah dan dinamis sesuai waktunya." selengkapnya silahkan klik disini

Pendidikan Harus Ajarkan Peduli Terhadap Lingkungan

Kualitas lingkungan hidup memengaruhi tingkat pendidikan suatu negara dan sebaliknya. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan  Anies Baswedan menegaskan lingkungan ialah hal mendasar dalam hidup yang berkaitan dengan pendidikan suatu negara.

Anies menyebut konflik yang terjadi di Suriah dan Afrika sebagai contoh nyata atas dampak dari pengelolaan sumber daya yang tidak benar. Akibat hal itu, proses pendidikan di kedua negara terganggu.

"Pengelolaan tidak selalu dijalankan secara benar. Konflik berkepanjangan seperti di Afrika itu justru sumbernya karena lingkungan hidup. Faktor lingkungan menjadi sangat mendasar. Presiden ungkapkan hal yang sama saat pidato perubahan iklim di Paris," kata Anies dalam National Academic Meeting Pendidikan Hijau: Peluang dan Tantangan di Universitas Janabadra, Yogyakarta selengkapnya silahkan klik disini

Menanam Seribu Pohon Ala Puteri Lingkungan Hidup

Puteri Indonesia Lingkungan , Chintya Fabyola melakukan aksi tanam pohon sekaligus pencanangan Go Green di pekarangan sekolah SMP Negeri 3 Depok. Ia didampingi oleh Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Depok, Komar Suparman, MPd, Senior Corporate Communication, Mega Angkasa, MM untuk menanam bibit pohon yang dikembangkan sendiri oleh para siswa SMP Negeri 3 Depok.

"Aksi tanam pohon ini menurut Saya sangat baik untuk meningkatkan kesadaran anak-anak muda. Kita mulai dari tingkat sekolah kita terlebih dahulu lah untuk lebih peduli akan lingkungan,” ujar Puteri Indonesia Lingkungan , Chintya Fabyola kepada wartawan.
Selain itu, Tya (Sapaan akrab Chintya ) juga menambahkan, jika dengan acara tanam pohon ini semoga nantinya sekolah ini dapat semakin meningkatkan kecintaan setiap murid dan guru kepada lingkungan.
Selain pencanangan “Go Green” dan Tanam Pohon, Mustika Ratu juga menggelar acara Minum Jamu Bersama.selengkapnya silahkan klik disini 

Mengajak dan Mendidik Anak supaya Cinta dengan Lingkungan

Bagaimanakah jika kita bandingkan dengan yang terjadi di negeri ini? Perilaku membuang sampah dan perilaku lain yang jauh dari rasa cinta lingkungan ternyata banyak dijumpai di berbagai daerah. Masalah sampah menjadi masalah yang tampaknya sudah kronis bahkan menjadi ancaman serius di beberapa kota besar.
Sulitkah membuang sampah pada tempatnya? Meski tampaknya mudah dilakukan namun pada kenyataannya jika kita melihat di jalan-jalan di kanan dan kiri kita, banyak sampah yang dibuang sembarang. Banyak warga yang bahkan tampak tidak sabar dan memasang peringatan dilarang membuang sampah dengan mencantumkan denda dalam jumlah yang fantastis.
Dan jika kita mengabaikan perawatan lingkungan di sekitar kita dengan berbagai perilaku negatif seperti membuang sampah sembarangan, menggunduli dan membakar hutan, dan lain sebagainya, mungkin akan tiba waktunya alam menjadi marah dan mengingatkan kita lewat berbagai bencana yang mungkin timbul. Kabut asap yang menyesakkan, banjir, bahkan pemanasan global sudah bukan hal yang jarang kita dengar. selengkapnya silahkan klik disini

Mobil Yang Terjual Murah di Indonesia Belum Ramah Lingkungan

Istilah Green Car dalam konsep mobil murah yang diusung lewat program Low Cost Green Car (LCGC) masih diragukan sejumlah kalangan. Dari deretan kendaraan murah yang diluncurkan, konsep ramah lingkungan ternyata belum sepenuhnya diterapkan.

Pengamat Transportasi Darmaningtyas mengatakan mobil murah dari dua produsen otomotif lokal seperti Daihatsu dan Toyota dituding belum menerapkan konsep ramah lingkungan dalam produknya.

"Green car itu kalau bahan bakarnya gas atau biofuel, ini kan pakai bensin, jadi nggak green lah, tepatnya mobil murah," ungkapnya dalam Diskusi Mengenai 'Program Low Cost and Green Car, Dampak dan Solusinya' di kantor Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Perhubungan, Jakarta, Selasa (22/10/2013)

Pendapat senada disampaikan Kementrian Lingkungan Hidup (KLH). Asisten Deputi Urusan Pengendalian Perencanaan Udara Sumber Bergerak Kementerian lingkungan Hidup, Zakaria, mengungkapkan konsep green car yang diterapkan Indonesia masih terlalu kabur. selengkapnya silahkan klik disini

Kreativitas Pembuatan Genteng Ramah Lingkungan

Peristiwa alam yang terjadi di Indonesia belakangan ini mengakibatkan dampak yang menyedihkan. Salah satunya rumah-rumah hancur.
Untuk itu, perusahaan genteng PT Onduline Indonesia yang sudah bersertifikat SNI ini mengajak para arsitek mengembangkan inovasi baru agar penghuni perumahan rawan gempa bisa hidup tenang, meski terjadi bencana alam.
Melalui Onduline Green Roof Award (OGRA) 2015, Onduline menggelar lomba desain bangunan, dengan tema Future Green Roof House Design dengan memfokuskan nilai bentuk, dan fungsi atap rumah tinggal. Setelah melalui penjurian terpilih tiga pemenang, serta dua pemenang harapan.
Tatok Prijobodo, Country Director PT Onduline Indonesia, yang juga merupakan salah satu juri mengatakan, tujuan dari lomba ini untuk mencari ide-ide kreatif,selengkapnya silahkan klik disini

Jakarta Bakal Jadi Kota Gas Pencemaran lingkungan bisa terjadi peningkatan


Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk memastikan Jakarta akan menjadi kota gas yang ramah lingkungan.

Hal ini ditunjukkan dengan pengembangan infrastruktur gas bumi di wilayah Jakarta Bogor Tangerang dan Bekasi (Jabotabek).

Direktur PGN, Hendi Prio Santoso mengungkapkan, pencanangan ini merupakan bentuk kesepakatan antara pihaknya dengan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi).

"Beberapa waktu lalu, Pak Jokowi berkunjung ke kantor kami dan sepakat menjadikan Jakarta sebagai Kota Gas," katanya saat acara sinergi pemanfaatan gas bumi dalam rangka HUT PGN ke-48 di Monas, Jakarta, Minggu (19/5/2013).

Upaya tersebut, lanjut dia, diwujudkan dengan membangun dan mengembangkan infrastruktur gas bumi di wilayah Jabotabek.

"Kami akan salurkan gas bumi kepada rumah tangga di DKI Jakarta, warga pemukiman Perum Perumnas dan memasok gas untuk bahan bakar kendaraan dinas di tiga Kementerian," jelas Hendi.selengkapnya silahkan klik disini

Kembangkan Pengolah Sampah Murah dan Ramah Lingkungan


Di kota-kota besar, sampah merupakan permasalah serius. Untuk itu, peneliti dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia mengembangkan teknologi pengolahan sampah incenerator.

Dikembangkan oleh Harsisto, peneliti dari Pusat Penelitian Metalurgi dan Material LIPI, Incenerator Dapur Tegak yang menggabungkan proses fisika dan kimia ini menjadi alat pengolah sampah yang ramah lingkungan. Berkat kapasitas dan proses yang cepat, alat ini diharapkan dapat menjadi solusi alternatif atas persoalan sampah, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta.

Saat ini teknologi incenerator yang banyak berkembang umumnya memanfaatkan bahan bakar minyak dan gas, yang secara langsung mengolah sampah basah. Karena itu, proses tersebut menimbulkan gas buang yang tidak sempurna dan berbahaya sebagai akibat dari reaksi pembakaran yang tidak sempurna.berita selengkapnya silahkan klik disini

Rekomendasi Apartemen Ramah Lingkungan

Gaya hidup ramah lingkungan kini tengah menjadi tren yang diadaptasi kaum urban. Meski tinggal di perkotaan, mereka tetap ingin menerapkan konsep eco friendly dalam kehidupan sehari hari. Terlebih bagi yang bertempat tinggal di apartemen, tak sedikit yang memperhitungkan “seberapa hijau” bangunan vertikal mereka.
Ya, bangunan hijau memang tengah marak diadaptasi oleh beberapa apartemen yang ada di sekitar Jakarta. Selain itu, harga yang mereka tawarkan juga masih relatif terjangkau sehingga bisa dilego oleh kalangan menengah. Penasaran? Berikut ini beberapa apartemen hijau yang bisa Anda miliki dengan harga terjangkau, dirangkai oleh Rumah.com seperti ditulis Sabtu (2/1/2016) berita selengkapnya silahkan klik disini


Basel Perlu Perhatian Khusus Dampak Lingkungan Hidup

Herman: Basel Perlu Perhatian Khusus Dampak Lingkungan Hidup
Bangka Pos/Yudistira Gatra Praja
Suasana acara Sosialisasi Kerusakan Dan Pencemaran lingkungan Serta Pengendaliannya, oleh pihak Badan Lingkungan Hidup (BLH), Kabupaten Bangka Selatan (Basel), Selasa (13/10/2015). 




 BANGKA--Plt. Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan (Basel), Herman, mewakili Plt. Bupati, Huzarni, menyampaikan, wilayah Basel perlu adanya perhatian khusus dengan adanya perkembangan saat ini.
Menurutnya, wilayah Basel yang semakin berkembang, baik dari bidang petambangan, pertanian, perkebunan, perdagangan dan pembangunan tersebut, harus lah adanya perhatian juga dari keberlangsungan lingkungan hidup dan harmonisasi mahluk hidupnya berita selengkapnya silahkan klik disini

Minggu, 15 Mei 2016

Ilmuwan Indonesia Ciptakan Game Lingkungan Hidup

Ilmuwan Indonesia Ciptakan Game Lingkungan Hidup

 Jakarta - Menambah wawasan dan pengetahuan bisa dilakukan dengan banyak cara, mulai dari membaca buku hingga lewat internet. Namun ada cara lain yang lebih menarik, yakni edukasi melalui video game.

Center for International Forestry Research (CIFOR), sebuah organisasi penelitian di bidang kehutanan yang berpusat di Bogor, bekerjasama dengan Agate Studio merilis game tentang lingkungan hidup berjudul Landscape Game.

Game ini menantang pemain untuk menjaga keseimbangan antara perkembangan ekonomi dan pelestarian lingkungan hidup. Landscape Game diciptakan oleh Herry Purnomo, seorang ilmuwan dari CIFOR.

"Game ini dibuat sebagai pembelajaran bagi siapapun yang ingin mengelola sumber daya alam secara baik," ungkap Herry melalui keterangan tertulis yang kami terima dari Agate Studio berita selengkapnya silahkan klik disini

 

Pemkot Padang Gelontorkan Dana 600-an Juta untuk Lingkungan Sehat

Pemkot Padang Gelontorkan Dana 600-an Juta untuk Lingkungan Sehat

 Jakarta Pemerintah Kota (Pemkot) Padang, Sumatera Barat (Sumbar), menyediakan dana sebesar Rp635,8 juta untuk membiayai pelaksanaan program pengembangan lingkungan sehat di daerah itu selama 2015.
Dana yang disediakan itu bersumber dari APBD Padang 2015 dan program ini akan dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat dan pihak terkait, kata Wali Kota (Wako) Padang, Mahyeldi di Padang, ditulis Kamis (4/3/2015).
Menurut dia, dalam program ini dilaksanakan sebanyak lima kegiatan yakni, pengawasan kualitas air dan lingkungan dengan anggaran Rp32,8 juta dan pengawasan tempat-tempat umum atau tempat pengolahan makanan dengan dana Rp26,7 juta.
Lalu, pembinaan kegiatan penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (Pamsimas) dialokasikan dana Rp42,5 juta, dan kegiatan sosialisasi serta pembinaan penyehatan lingkungan dengan biaya Rp278,6 juta.
Satu kegiatan lainnya adalah, review studi ehra dengan anggaran Rp255 juta, tambah Wako.berita selengkapnya silahkan klik disini

 

TVS Kembangkan Mesin Irit BBM dan Ramah Lingkungan

TVS Kembangkan Mesin Irit BBM dan Ramah Lingkungan

 New Delhi - Pabrikan otomotif roda dua asal India, TVS, telah mendapat persetujuannya atas dua paten yang telah diajukan. TVS berhasil menemukan penyempurnaan terhadap sistem injeksi udara dalam mesin sepeda motor serta sistem pelumasan mesin berbasis satu pompa.
Teknologi injeksi udara buatan TVS dikatakan mampu menekan emisi gas buang sekaligus meningkatkan efisiensi bahan bakar.
Dilansir Financial Express, teknologi injeksi udara konvensional hanya bekerja menyuntikkan udara segar pada gas buang sehingga mengurangi tingkat emisi. Kelemahan pada teknologi ini terletak pada ketidakmampuannya menekan konsumsi BBM.berita selengkapnya silahkan klik disini

 

Proyek LNG Tangguh Dapat Persetujuan Amdal dan Izin Lingkungan

Proyek LNG Tangguh Dapat Persetujuan Amdal dan Izin Lingkungan

 Jakarta - Indonesia melalui Kementerian Lingkungan Hidup telah menyetujui AMDAL Terpadu Proyek Pengembangan Tangguh LNG dan telah menerbitkan Izin Lingkungan (IL).
AMDAL termasuk komitmen-komitmen lingkungan dan sosial Tangguh. Ini juga memuat peran dari pemerintah daerah dan pusat. Persetujuan ini merupakan syarat agar kegiatan proyek di lokasi Tangguh dapat dimulai.
Christina Verchere, BP Regional President Asia Pacific dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (2/8/2014) mengatakan, ini merupakan pencapaian yang sangat penting bagi Proyek Pengembangan Tangguh LNG.
Dia pun menyampaikan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada Kementerian Lingkungan Hidup, beserta Pemerintah Provinsi Papua Barat, Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni dan Pemerintah Kabupaten Fakfak atas daya upaya dan kerjasamanya dalam mencapai keberhasilan ini.
"Kami berharap dapat segera menerima persetujuan penting lainnya sehingga kami dapat melaksanakan proyek yang akan memberi manfaat besar bagi Indonesia ini,” kata dia.
berita selengkapnya silahkan klik disini

 

Konsep Bangunan Ramah Lingkungan Makin Berkembang di RI

Konsep Bangunan Ramah Lingkungan Makin Berkembang di RI

Jakarta - Peningkatan sebesar 50 persen capaian target sertifikasi hijau di Indonesia oleh Green Building Council Indonesia (GBCI) pada 2015 dinilai signifikan.
Bentuk kerja sama dengan pihak lain juga dinilai meningkat, dengan peningkatan 80 persen dari tahun sebelumnya, GBCI menghasilkan transformasi yang baik terutama dengan instansi pemerintah daerah dan pihak swasta.
"Hasil capaian ini diukur berdasarkan respons masyarakat yang peduli dengan isu green building. Maka tidak heran sepanjang tahun 2015 semakin banyak tempat publik seperi bandara dan hotel sudah menerapkan sistem green building," ujar Naning Adiwoso, Ketua GBCI kepada www.rumah.com, seperti ditulis Kamis (7/1/2016).
Animo positif serta daya dukung pemerintah di sektor bangunan hijau jelas memberikan optimistis bagi GBCI untuk mendampingi Indonesia merealisasikan kesepakatan menuju Conference of the Parties 21 (COP 21) 2025.berita selenhkapnya silahkan klik disini

 

DEN Ingatkan Bahaya Shale Gas Bagi Lingkungan

DEN Ingatkan Bahaya Shale Gas Bagi Lingkungan

Liputan6.com, Jakarta- Anggota Dewan Energi Nasional (DEN) Andang Bachtiar mengingatkan pemerintah soal bahaya pengembangan shale gas. Menurut dia, hal ini harus disampaikan mengingat selama ini pemerintah hanya mendengar cerita manis mengenai pengembangan energi tersebut.

"Shale gas diterima Indonesia hanya kabar bagusnya kaya Amerika Serikat (AS) sukses sebagai eksportir shale gas, tapi kabar buruknya jarang keluar," kata Andang, dalam konfrensi pers di Kantor DEN, Jakarta, Jumat (13/6/2014).

Anggota DEN yang membawahi teknologi ini menambahkan, pengembangan shale gas di negara lain menuai protes dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) karena menimbulkan kerusakan lingkungan.berita selengkaspnya silahkan klik disini

 

Perkembangan Lingkungan Strategis Global dan Regional

Perkembangan Lingkungan Strategis Global dan Regional

 Jakarta: Dinamika dunia Internasional saat ini diwarnai dengan pergeseran hegemoni Amerika Serikat; khususnya di kawasan Asia-Pasifik sedikit demi sedikit mulai tergerus oleh pesatnya pertumbuhan di Cina. Amerika Serikat tentunya tidak menginginkan terjadi ketimpangan pengaruh; karena dengan hilangnya hegemoni di kawasan Asia-Pasifik akan membawa dampak kerugian sangat besar pada semua aspek kehidupan Amerika Serikat.

Di sisi lain, Cina, direncanakan atau tidak, mereka telah menjelma menjadi sebuah kekuatan besar baru membawa dampak positif dan negatif; sehingga pertumbuhan di Cina merupakan koin yang memiliki 2 (dua) sisi; ancaman dan peluang. Kondisi Amerika Serikat yang sedang carut marut; menjadi semacam anti klimaks dari peran sentral Amerika Serikat di kancah Internasional, laju pertumbuhan Cina yang belum terlihat akan berhenti; cepat atau lambat akan mulai mengimbangi bahkan sangat mungkin melewati kekuatan dan pengaruh Amerika Serikat dan hal ini sangat disadari oleh Cina dan pihak lainnya, baik yang berseberangan maupun beraliansi berita selengkapnya silahkan klik disini

 

Ribuan Ton Sampah Kembang Api Imlek Dibersihkan

Ribuan Ton Sampah Kembang Api Imlek Dibersihkan

 Beijing: Tak terbayangkan meriahnya hari pertama Tahun Naga Air di negeri Tirai Bambu. Ribuan pekerja Senin (23/1) pagi membersihkan lebih dari seribu ton sampah kembang api di wilayah Shanghai dan Beijing.

Para pekerja yang berjumlah 30 ribu orang itu mulai menyapu sisa-sisa sampah yang mencapai 970 ton sampah kembang api. Menurut sumber di Lingkungan Industri Shanghai, seperti dikutip situs Xinhua, Senin (23/1), puing-puing kembang api tersebut hanya sebagian kecil dari jumlah sampah seluruhnya yang mencapai 8.500 ton sampah yang dikumpulkan selama hari pertama liburan.

Pejabat lingkungan setempat menyebutkan, total limbah kembang api yang diciptakan penduduk Shanghai selama liburan mencapai 58.500 ton berita selengkapnya silahkan klik disini

 

Rotary Wankel, Mesin Pesawat Ramah Lingkungan

Rotary Wankel, Mesin Pesawat Ramah Lingkungan

 Bangalore: Para pakar mesin pesawat asal India membuat terobosan baru. Mereka kini tengah mengembangkan mesin wankel untuk pesawat terbang generasi mendatang. Mesin yang lebih dikenal sebagai mesin rotary ini dianggap lebih ramah lingkungan. Pengembangan mesin rotary ini diperkenalkan para pakar mesin di Laboratorium Dirgantara Nasional India di Bangalore, baru-baru ini.

Masalah kelangkaan bahan bakar ditambah melambungnya harga minyak di pasaran dunia menjadi inspirasi para ahli mesin India, untuk menciptakan mesin generasi baru. Mesin itu nantinya tak hanya irit bahan bakar, tapi juga lebih ramah lingkungan.

Mereka akhirnya memutuskan mengembangkan mesin Rotary Wankel, mesin yang didesain oleh Felix Wankel pada 1930. Mesin ini tidak menggunakan piston konvensional, melainkan menggunakan rotor tunggal. Rotor ini nantinya akan berputar di dalam ruang bakar pesawat.
berita selengkapnya silahkan klik disini

 

Kembangkan Shale Gas, Pertamina Dituding Rusak Lingkungan

Kembangkan Shale Gas, Pertamina Dituding Rusak Lingkungan

Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) menyatakan pengembangan shale gas yang dilakukan PT Pertamina (Persero) merupakan ancaman serius terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat.

"Yang paling serius adalah dampak terhadap kualitas air tanah," jelas Pengkampanye Tambang dan Energi Walhi Pius Ginting dalam keterangan tertulisnya, Senin (15/7/2013).

Pius menjelaskan shale gas adalah gas alam non konvensional sebagian besar terdiri dari metan, terdapat di reservoir pada batuan shale. Shale adalah batuan sedimen terbentuk dari pemadatan lumpur, liat dan batuan halus lainnya. Hal ini membuatnya sulit diekstraksi karena batuan shale sulit ditembus (non permeable).

Untuk ekstraksinya digunakan proses yang dikenal dengan peretakan (hydraulic fracture atau fracking). Fracking dilakukan pada pemboran dalam umumnya 1,5 kilometer (km) hingga 6 km ke dalam bumi, secara vertikal atau horizontal, dilakukan beserta injeksi air, bahan butiran seperti pasir proppant dan bahan kimia-kimia termasuk bahan yang dapat memicu kanker seperti benzene dan formaldehyde.berita selengkapnya silahkan klik disini

 

Tak Hanya Ortu, Lingkungan Juga Pengaruhi Perkembangan Otak Anak

Tak Hanya Ortu, Lingkungan Juga Pengaruhi Perkembangan Otak Anak

 Jakarta Pemenuhan kebutuhan nutrisi si kecil di usia dini merupakan syarat utama pembangunan pondasi yang kuat untuk tumbuh kembang dan kecerdasannya. Namun selain faktor genetik dari orangtua, faktor lingkungan sangat berpengaruh.
Seperti disampaikan Ketua Divisi Tumbuh Kembang Anak dan Remaja, Departemen Ilmu Kesehatan Anak, RSUD Dr. Soetomo dari Fakultas Kedokteran Unair Surabaya, Dr. dr. Ahmad Suryawan, SpA(K), otak anak tersusun dari pola yang sangat rumit. Setiap bagiannya terkoneksi satu dengan yang lainnya. Pembentukan setiap bagiannya terus berjalan sesuai dengan bertambahnya usia.
Dalam hal ini, otak si kecil akan bekerja memroses informasi melalui mekanisme komunikasi antara sel otak (neuron). Sebuah neuron terdiri atas badan sel dan struktur-struktur percabangan. Cabang yang pendek disebut dendrit, sementara cabang yang paling panjang disebut akson.
Badan sel mempunyai inti sel yang mengandung data genetik anak. Sebuah neuron akan menerima sinyal informasi yang masuk dari neuron lain melalui dendrit. Kemudian sinyal informasi tersebut akan diteruskan ke neuron yang lain lagi melalui akson. Di ujung akson terdapat sebuah celah penghubung yang disebut sinaps. Di dalam sinaps inilah terjadi proses penghantaran informasi.
informasi selengkpanya silahkan klik disini

 

Transmigrasi Kembangkan Pertanian Ramah Lingkungan

Transmigrasi Kembangkan Pertanian Ramah Lingkungan 

Jakarta Kesadaran akan pentingnya menjaga alam dan lingkungan sudah menjadi kesepakatan internasional. Hal itu disambut Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) dengan mengembangkan konsep pertanian modern ramah lingkungan.

Pertanian modern tidak lagi dipandang sebagai sistem yang hanya bisa menghasilkan produk sebanyak-banyaknya dengan memanfaatkan berbagai jenis bahan kimia. Namun, akhirnya ekosistem di sekitar punah, rusak serta kegiatan pertanian pun mati.

Untuk itu, pertanian modern saat ini merujuk kepada pertanian organik yang mengandalkan bahan alami tanpa menggunakan bahan kimia sintetis yang memproduksi bahan pangan yang aman serta tidak merusak lingkungan. Sebab, pertanian organik merupakan proses budidaya pertanian yang menyelaraskan pada keseimbangan ekologi, keaneka-ragaman varietas, serta keharmonian dengan iklim dan alam lingkungan.

Dengan mengembangkan pertanian yang ramah lingkungan dan merujuk kepada alam terbukti memberikan hasil memuaskan. Selain menghasilkan produk yang sehat dan menyehatkan, pertanian organik juga menguntungkan bagi petani karena nilai jual produknya lebih tinggi dibanding produk pertanian anorganik. berita selenkapnya silahkan klik disini

 

Selasa, 10 Mei 2016

Hari Lingkungan Hidup, Lestarikan Alammu Cerahkan Masa Depanmu`

Hari Lingkungan Hidup, Lestarikan Alammu Cerahkan Masa Depanmu`

 Jakarta Tanggal 5 Juni tiap tahunnya diperingati sebagai Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Tepatnya hari ini Jumat (5/6/2015) masyarakat di penjuru dunia turut merayakannya dengan beragam cara.
Setiap tahunnya tema Hari Lingkungan Hidup selalu berbeda. Tahun ini tema yang diambil adalah "Mimpi dan Aksi Bersama Untuk Keberlanjutan Kehidupan di Bumi". Tema tersebut pun ditentukan oleh United Nations Enviroment Programs (UNEP) yaitu badan lingkungan Hidup PBB.
Di berbagai negara, masyarakat merayakan dengan bermacam-macam cara, ada yang berkampanye untuk menjaga lingkungan, membuat aksi untuk lingkungan sekitar mereka dan adapula yang berupa ciapan-ciapan di jejaring sosial. berita selengkapnya silahkan klik disini

 

Upaya Perusahaan Kelapa Sawit Lestarikan Lingkungan

Upaya Perusahaan Kelapa Sawit Lestarikan Lingkungan

 Jakarta - Pengusaha tergabung dalam Kamar Dagang Industri (Kadin) Indonesia menggelar Konferensi dengan tema 'Toward Deforestation-Free Palm Oil in Indonesia: Implementation Challenges-High Carbon Stock & High Conservation Value'.

Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Lingkungan Hidup Perubahan Iklim Pembangunan Berkelanjutan,  Shinta Widjaja Kamdani mengatakan, konferensi ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan ikrar Indonesian Palm Oil Pledge (IPOP) menanggapi KTT Perubahan Iklim New York.

"Empat perusahaan besar kelapa sawit Indonesia menandatangani IPOP bertujuan menyusun kerangka kerja untuk merealisasikan industri kelapa sawit bebas deforestasi di Indonesia," kata dia di Jakarta, Jumat (12/12/2014).

Dia memaparkan, perusahaan tersebut tersebut seperti Asian Agri, Cargill, Golden Agri Resources dan Wilmar yang menjadi percontohan bagaimana industri kelapa sawit dapat menghasilkan keuntungan tanpa mengabaikan pelestarian lingkungan dan sumber daya alam. berita selengkapnya silahkan klik disini